Oleh:
Minah, S.Pd.I
(Muslimah
Peduli Generasi dan Peradaban)
Pada Bulan
ramadhan begitu banyak keutamaan-keutamaannya. Bulan yang penuh beragam
kebaikan, keutamaan dan keberkahan. Obral pahala besar-besaran. Pahala kebaikan
kita akan dilipatgandakan. Sangat disayangkan jika kita tida mereguk
keutamaannya.
Keutamaan bulan Ramadhan ini telah disampaikan
sendiri oleh Nabi saw dalam khutbah baginda Rasulullah saw, sebagaimana yang
diriwayatkan oleh Ibn Huzaimah dalam kitab Shahih-nya. Dalam khutbahnya,
baginda menegaskan, bahwa Ramadhan adalah bulan yang agung dan penuh berkah. Di
dalamnya terdapat satu malam yang nilai (amal shalih) di dalamnya lebih baik
dari seribu bulan. Allah menjadikan puasa pada siang harinya sebagai sebuah
kewajiban, dan menghidupkan malamnya sebagai perbuatan sunnah.
Siapa saja yang mendekatkan diri kepada Allah
dengan mengerjakan satu kebaikan,
maka nilainya sama dengan mengerjakan satu ibadah wajib pada bulan lain. Siapa saja yang mengerjakan satu perbuatan wajib, maka nilainya sama dengan mengerjakan tujuh puluh kebaikan di bulan yang lain. Ramadhan juga merupakan bulan kesabaran, kesabaran itu balasannya surga. Ramadhan juga bulan tolong-menolong (ta’awun), dimana di dalamnya rezki seorang Mukmin akan bertambah. Siapa saja yang memberikan buka kepada orang yang berpuasa, maka itu akan menjadi maghfirah bagi dosa-dosanya, penyelamatnya dari api neraka dan ia memperoleh pahala seperti orang yang berpuasa itu, tanpa mengurangi sedikitpun pahala orang yang berpuasa itu.
maka nilainya sama dengan mengerjakan satu ibadah wajib pada bulan lain. Siapa saja yang mengerjakan satu perbuatan wajib, maka nilainya sama dengan mengerjakan tujuh puluh kebaikan di bulan yang lain. Ramadhan juga merupakan bulan kesabaran, kesabaran itu balasannya surga. Ramadhan juga bulan tolong-menolong (ta’awun), dimana di dalamnya rezki seorang Mukmin akan bertambah. Siapa saja yang memberikan buka kepada orang yang berpuasa, maka itu akan menjadi maghfirah bagi dosa-dosanya, penyelamatnya dari api neraka dan ia memperoleh pahala seperti orang yang berpuasa itu, tanpa mengurangi sedikitpun pahala orang yang berpuasa itu.
Menjalankan ramadhan adalah suatu
kewajiban bagi setiap Muslim. Selain itu, jika kita mampu puasa dan sukses
dalam menjalani ramadhan maka kita akan meraih ketakwaan. Sebagaimana firman
Allah: “Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian berpuasa,
sebagaimana puasa itu diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian, agar kalian
bertaqwa.” (QS. Al-Baqarah:183).
Ramadhan adalah bulan alquran, karena
pada bulan inilah Allah SWT menurunkan alquran bagi umat manusia, sebagai
petunjuk dan penjelas bagi manusia. Yang membedakan yang haq dan yang batil
serta menjelaskan jalan PetunjukNya. (QS. Al-Baqarah:185).
Pada bulan ramadhan, terdapat suatu
malam yang lebih baik dari seribu bulan, yakni lailatul Qadar. Sebagaimana
tercantum didalam alquran surah alqadr.
Pada bulan ramadhan, pintu-pintu
surga dibuka dan pintu-pintu neraka ditutup serta setan-setan dibelenggu.
Sebagaimana sabda Nabi Muhammad saw: “ Jika datang bulan ramadhan,
pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup dan setan-setan
dibelenggu.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Allah memberikan keistimewaan kepada
kita jika menjalankan puasa dibulan ramadhan dengan menyediakan Surga Ar
Rayyan. Sabda Nabi SAW: “Pintu Ar Rayyan hanya diperuntukkan bagi
orang-orang yang berpuasa, bukan untuk selain mereka. Bila pintu itu sudah
dimasuki oleh seluruh rombongan ahli puasa ramadhan, maka tak ada lagi yang
boleh masuk kedalamnya,” (HR. Bukhari, Muslim dan Ahmad).
Puasa ramadhan sebagai perisai
penghalang dari godaan hawa nafsu dan benteng yang kokoh dari siksa api neraka.
Sabda Nabi, “ Puasa (ramadhan) merupakan perisai dan benteng yang kokoh dari
siksa api neraka.” (HR. Ahmad dan Baihaqi).
Bau mulut orang yang berpuasa
ramadhan di sisi Allah pada hari kiamat nanti lebih wangi dari bau minyak
kesturi (HR. Bukhari dan Muslim)
Allah SWT memberikan dua kebahagiaan
bagi ahli puasa, yaitu bahagia saat berbuka dan pada saat bertemu dengan Allah
kelak pada hari akhir. Sabda Nabi: “orang yang berpuasa mempunyai dua
kebahagiaan, saat berbuka dan bertemu Allah.” (HR. Muslim)
Allah menjauhkan wajah orang yang
berpuasa ramadhan dari siksa api neraka. Sabda Nabi: “Barangsiapa berpuasa
satu hari dijalan Allah, dijauhkan wajahnya dari api neraka sebanyak (jarak)
tujuh puluh musim.” (HR. Bukhari, Muslim, Ahmad dan Nasa’I”
Allah SWT memberikan
balasan langsung kepada orang-orang yang berpuasa. Sabda Nabi: “Setiap
amalan anak Adam, kebaikannya
dilipatgandakan menjadi sepuluh hingga seratus kali lipat. Allah ‘Azza wa Jalla
berfirman, kecuali puasa. Sesungguhnya, amalan puasa itu adalah (khusus)
bagiKu dan Aku yang akan memberikan
pahalanya karena (orang yang berpuasa) meninggalkan syahwat dan makanannya
karena Aku.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Puasa ramadhan bisa menjadi
penghapus dosa. Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang berpuasa ramadhan
karena keimanan dan mengharap pahala, dosa-dosanya yang telah lalu akan
diampuni.” (HR.Bukhari)
Puasa ramadhan akan memasukkan kita
ke dalam surga, abu Umamah ra. pernah berkata kepada Rasulullah: “Wahai
Rasulullah, perintahlah saya untuk mengerjakan suatu amalan yang dengannya,
saya dimasukkan ke dalam surga.” Beliau bersabda: “ Berpuasalah, karena (puasa)
itu tidak ada bandingannya.” (HR. Ibnu Abi Syaibah, Ahmad, Nasa’I, dan Ibnu
Hibban)
Puasa ramadhan akan memeberikan
syafaat pada hari kiamat.
Diriwayatkan
dari Abdullah bin Amru, bahwa sesungguhnya Nabi saw. telah bersabda: “Shaum
dan Quran itu memintakan syafaat seseorang hamba di hari Kiamat nanti. Shaum
berkata : Wahai Rabbku, aku telah mencegah dia memakan makanan dan menyalurkan
syahwatnya di siang hari, maka berilah aku hak untuk memintakan syafaat
baginya. Dan berkata pula al-Quran : Wahai Rabbku aku telah mencegah dia tidur
di malam hari (karena membacaku), maka berilah aku hak untuk memintakan syafaat
baginya. Maka keduanya diberi hak untuk memintakan syafaat.” ( HR Ahmad,
Hadits Hasan)
Subhanallah, begitu banyak keutamaan-keutamaan
berpuasa dibulan ramadhan. Kita sebagai seorang Muslim harus meraih keutamaan
tersebut. Jangan sia-siakan ramadhan kita. Berpuasa hanya mengharapkan ridho
Allah dan yuk raih keutamaan ramadhan dengan sebanyak-banyaknya.







0 komentar:
Posting Komentar