Senin, 29 Oktober 2018

Arqam bin Abil Arqam, Rumahnya Yang Menjadi Markas Dakwah





Oleh: Minah, S.Pd.I
(Penulis Motivasi)


Ketika kita berbicara tentang sahabat Rasulullah, mungkin tidak semua yang mengetahui sosok para sahabat yang ada di zaman Rasulullah. Namun, bila kita membaca kisah-kisah mereka pasti akan berkobar semangat dalam perjuangan dakwah Islam. Mereka gigih mempertahankan keimanannya demi meraih keridhoaan Allah Subhnahu wa ta’aala.

Namun, apa yang terbesit dalam benak anda tentang  Sahabat Rasulullah yang bernama Arqam bin Abil Arqam? Nama lengkap  Abu Abdillah al-Arqam bin Abi al-Arqam. Beliau termasuk golongan orang yang pertama memeluk Islam.

Rumah Arqam  berlokasi di bukit Shafa, yang merupakan markas utama dakwah, tempat Rasulullah  untuk berdakwah, yang saat itu dakwah masih sembunyi-sembunyi.

Rasulullah shollallahu ‘alaihi Wassalam memilih tempat tinggal Arqam  sebagai tempat berkumpul Rasulullah dan para sahabat dalam menyebarkan Islam. hal ini disebabkan karena tempatnya agak terpencil diatas bukit shafa. Sehingga lebih aman dari gangguan kafir quraisy di Mekkah.

Disaat Islam mulai diajarkan, Rasulullah Shollallahu ‘Alaihi Wassalam memerlukan sebuah tempat yang tenang untuk mengajarkan agama Islam.  Karena masa itu, bagi pemeluk Agama Islam, mereka dimusuhi dan disiksa oleh kaum Musyrik. Akhirnya Rasulullah memutuskan bahwa rumah Arqam yang terletak  dibukit shafa menjadi tempat yang cocok untuk Rasulullah menyampaikan Islam. karena tempatnya yang terpencil dan tidak menimbulkan kecurigaan. Terbukti selama  rumah itu digunakan, tidak ada orang kafir yang mengetahui.

Saat itu, orang-orang Quraisy benar-benar tidak mengetahui tempat itu dan tidak mengira bahwa rumah Arqam dijadikan sebagai markas dakwah Rasulullah. Oleh karena itu, rumah Arqam dijuluki sebagai Madrasah pertama bagi Kaum Muslimin untuk mempelajari ilmu-ilmu Islam yang disampaikan oleh Rasulullah Shollallahu ‘Alaihi Wassalam.

Pada saat itu, yang baru masuk Islam, berbondong-bondong datang ke rumah Arqam. Sahabat-sahaabt yang datang merupakan  muda maupun tua. Rasulullah mendidik dan membentuk jiwa-jiwa yang tangguh dalam berdakwah dan membela Islam. rumah Arqam telah menjadi sekolah dan tempat berlindung 40 orang pemeluk Islam pertama.

Arqam adalah sahabat yang sangat taat kepada Nabi, Arqam selalu bertempur dengan gagah berani, melawan kaum Musyrikin. Dia terus berjihad di jalan Allah baik dengan harta dan jiwa. Ketika Arqam merasa ajal mendekatinya, dia berwasiat agar Saad bin Abi Waqash yang nantinya menshalatkan dirinya. Wallahua’lam.
Semoga kita mampu, taat kepada Allah dan Rasul, serta berupaya untuk istiqomah dengan Islam dan keimanan kita. layaknya sahabat-sahabat Rasulullah yang terus menyampaiakan dan berjuang untuk Islam. Aamiin.

1 komentar: